Mengatasi Kurang Darah Saat Haid

APAKAH MENSTRUASI ATAU HAID?

Menstruasi yang sering disebut haid atau datang bulan,adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi.Menstruasi ditandai dengan keluarnya darah dari dalam rahim yang terjadi karena luruhnya lapisan dinding rahim bagian yang banyak mengandung pembuluh darah dan sel telur yang tidak dibuahi.

Bersama dengan keluarnya darah selama masa menstruasi,zat besi juga ikut terbuang bersama sel darah merah sehingga tubuh rentan kekurangan zat besi pada saat menstruasi.

Siklus menstruasi wanita rata-rata erjadi sekitar setiap 28 hari,tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama,kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari.

Periode menstruasi wanita rata—rata terjadi selama 5 hari.Akan tetapi,menstruasi juga dapat terjadi selama 2-77 hari bahkan bisa sampai 15 hari.Jika darah keluar lebih dari 15 hari maka itu termasuk darah penyakit.

Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10mL hingga 80mL per hari,normalnya dengan rata-rata 35Ml per harinya.

IMPLIKASI DARI MENSTRUASI

Sel darah merah sangat penting untuk mensuplai oksigen ke seluruh tubuh.Sel darah merah dan zat besi yang terbuang dari tubuh selama masa menstruasi tentunya dapat menyebabkan kekurangan zat besi atau anemia,Dampak negatif dari menstruasi pada wanita dapat dibedakan menjadi dua:

1.Dampak Mensruasi Secara Fisik

• Nyeri
• Perut kram
• Kepala berkunang-kunang
•   Wajah menjadi pucat 
•   Lemah,letih,lesu,lemas dan lunglai
• Dan dampal fisik lain

2.Dampak Menstruasi Secara Emosional

•  Emosi tidak stabil
• Perubahan suasana hati (mood)
• Sensiti yang berlebihan
• Dan dampak emosional lainnya

Perubahan fisik dan emosional yang terjadi saat menstruasi tentu menyebabkan kondisi badan menjadi kurang fit dan dapat menghambat segudang jadwal dan aktivitas yang dimiliki,khususnya bagi wanita aktif dan dinamis.

CARA MENGATASI DAMPAK NEGATIF MENSTRUASI

Kekurangan sel darah merah dan zat besi harus segera digantikan agar tubuh tetap fit selama menstruasi.Untuk memenuhi kebutuhan za  besi selama menstruasi lakukanlah hal-hal berikut:

1.Sertakan buah-buahan atau makanan kaya vittamin c karena dapat meningkatkan penyerapan zat besi.

2.Memperbanyak konsumsi makanan kaya zat besi seperti daging merah dan hati.

3.Mengonsumsi suplemen zat besi yang dikhususkan untuk wanita pada saat menstruasi.

BARU! SANGOBION FEMINE

Sangobion femine,supplemen dengan kombinasi unik metafolin,zat besi,vitamin dan mineral pertama di Indonesia,yang berfungsi untuk membantu pembentukan sel darah merah dan ,memenuhi kebutuhan zat besi selama masa menstruasi.

Metafolin* merupakan folat aktif generasi baru yang disukai tubuh karena dapat langsung digunakan tanpa proses metabolisme lebih lanjut.

Folat secara alamiah terdapat pada bahan makanan,tetapi karena sensittif terhadap suhu.Folat mudah hancur oleh panas dalam proses memasak.Selain itu,biovalibilitas folat dari sumber alami cenderung rendah,hanya 10% yang diserap tubuh.

Metafolin* memiliki biovalibilitas yang tinggi sehingga kombinasi unik metafolin,zat besi,vitamin dan mineral dalam Sagobion Femine dengan dapatt diserap tubuh sehingga mempercepat proses pembentukan sel darah merah dan memenuhi kebutuhan zat besi selama masa menstruasi.

Anjuran Pemakaian Sangobion Femine

Minumlah 1 kapsul Sanggobion Femine sehari sebelum dan pada saat menstruasi untuk membantu memenuhi kebutuhan zat besi saat menstruasi.

Komposisi Sangobion Femine:

Ferrous gluconate                                           250 mg

Mangabese sulphate                                     0,2 mg

Copper sulphate                                               0,2 mg

Vitamin c                                                             50 mg

Metafolin*                                                         552 mcg

Vitamin B12                                                        7,5 mcg

Sangobion Femine,tetap dinamis saat menstruasi!